Bank Sentral Nigeria menyatakan bahwa CBDC lokal, eNaira, bukanlah ancaman terhadap stabilitas keuangan negara.
Pada tanggal 9 Oktober, Bank Sentral Nigeria (CBN) mengeluarkan pernyataan yang menjelaskan bahwa eNaira tidak mengancam stabilitas keuangan negara. Pernyataan tersebut muncul sebagai tanggapan terhadap media lokal yang mengindikasikan bahwa CBDC dapat mengancam stabilitas keuangan negara.
Pada bulan September, bank sentral menerbitkan buku setebal 300 halaman, “Economics of Digital Currencies: A Book of Readings,” yang menjelaskan implikasi finansial dari penerapan CBDC. Makalah ini mencakup topik-topik seperti potensi dampak CBDC terhadap kewajiban simpanan, masalah peraturan, kesejahteraan sosial, dan sentimen publik.
Bank menjelaskan bahwa CBDC dan mata uang kripto adalah hal yang berbeda; oleh karena itu, spekulasi pasar mata uang kripto di balik berita palsu tidak berlaku untuk penggunaan CBDC.
Direktur Komunikasi Korporat CBN, Dr. Isa Abdulmumin menambahkan, kurangnya pemahaman CBDC di balik pemberitaan eNaira sebagai potensi ancaman terhadap stabilitas keuangan negara.
CBDC telah memainkan peran penting dalam digitalisasi ekonomi bank sentral di seluruh dunia, seperti beberapa contohnya seperti yuan digital dan euro digital.
Ikuti Kami di Google Berita
