Saham Coinbase melonjak 15% karena keputusan pengadilan federal AS mendukung ETF Bitcoin Grayscale, menandakan momen transformatif bagi industri kripto.
Saham Coinbase Global Inc. mengalami lonjakan besar setelah kemenangan Grayscale atas SEC, membuka jalan bagi dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) Bitcoin perdana di Amerika Serikat. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa Coinbase adalah mitra kustodian dalam beberapa aplikasi ETF Bitcoin yang tertunda. Saham bursa tersebut menguat lebih dari 15% sejak keputusan pengadilan Federal, sementara perusahaan pertambangan Bitcoin seperti Marathon Digital dan Riot Platforms juga mencatat keuntungan besar, masing-masing sebesar 24% dan 15%.
Keputusan pengadilan untuk menolak penolakan SEC siap untuk membentuk kembali lanskap mata uang kripto di AS, pasar yang telah lama berjuang dengan skeptisisme peraturan. Meskipun ETF Bitcoin spot telah menjadi topik kontroversi selama bertahun-tahun, keputusan baru-baru ini dianggap sebagai tonggak sejarah bagi industri ini. Selama satu dekade, otoritas regulasi AS telah menolak permohonan untuk produk keuangan tersebut, sering kali merujuk pada kekhawatiran akan manipulasi pasar dan penipuan.
Apakah kemenangan ETF Grayscale memicu pergeseran pasar?
Lonjakan Coinbase adalah bagian dari reli yang lebih luas pada ekuitas terkait mata uang kripto. Bitcoin Trust (GBTC) Grayscale Investments juga melihat sahamnya meroket sekitar 21% pada hari yang sama. Kinerja GBTC bahkan melampaui Bitcoin (BTC), yang membukukan kenaikan hampir 7%, mengangkat harga perdagangannya di atas $27,700.
Kinerja GBTC yang kuat membantunya menutup kesenjangan antara nilai perdagangannya dan kepemilikan Bitcoin sebenarnya. Diskon tersebut turun menjadi di bawah 17% di New York pada hari yang sama, sangat kontras dengan perbedaan 45% di awal tahun, dan perbedaan 25% pada hari sebelumnya. Langkah ini menunjukkan bahwa pasar secara aktif merespons perkembangan peraturan terbaru dan mengkalibrasi ulang valuasi secara real-time.
Ikuti Kami di Google Berita