Mantan presiden PayPal mengeksplorasi visi Bitcoin sebagai jaringan pembayaran global

Mantan eksekutif Meta dan PayPal David Marcus percaya bahwa teknologi yang mendasari Bitcoin dapat menjadi dasar protokol keuangan universal di internet.

David Marcus, saat ini CEO Lightspark, mengusulkan visi yang agak tidak konvensional untuk Bitcoin (BTC) dalam wawancara CNBC pada hari Senin, 11 September.

Dikenal karena perannya di masa lalu sebagai presiden PayPal dan sebagai pemimpin dalam inisiatif mata uang kripto Facebook, Marcus memiliki visi yang sama tentang Bitcoin yang berbeda dari persepsi umum sebagai penyimpan nilai. Sebaliknya, ia melihat arsitektur Bitcoin sebagai fondasi jaringan pembayaran global, sebuah peran yang ingin difasilitasi oleh usaha barunya, Lightspark.

Sudut pandang ini berbeda dari narasi utama seputar Bitcoin, yang biasanya menekankan perannya sebagai ’emas digital’. Marcus menganjurkan untuk membangun jaringan overlay di atas blockchain Bitcoin yang ada untuk memfasilitasi transaksi yang lebih efisien, sehingga memanfaatkan atribut inti desentralisasi dan keamanan.

Tujuannya bukan untuk menggantikan mata uang tradisional, namun untuk menyediakan protokol yang dapat diterapkan secara universal untuk transaksi keuangan di internet—hal yang menurut Marcus saat ini masih kurang dalam standar tersebut.

Meskipun idenya terdengar menjanjikan, penting untuk memperhatikan tantangan teknis yang ada. Arsitektur Bitcoin saat ini memiliki keterbatasan yang menghalangi penggunaannya untuk transaksi cepat dan berskala kecil. Platform ini sering kali mengalami kecepatan transaksi yang lambat dan biaya yang tinggi, masalah yang coba diselesaikan oleh beberapa solusi ‘lapisan 2’ seperti Lightning Network. Oleh karena itu, visi Marcus bukannya tanpa hambatan.

Usaha terbaru Marcus, Lightspark, bertujuan untuk membangun jaringan overlay di atas blockchain Bitcoin yang ada, sebuah upaya teknis yang dirancang untuk membuat transaksi lebih efisien. Ide ini berakar pada keyakinan Marcus bahwa internet tidak memiliki protokol universal untuk transaksi keuangan, sebuah kekosongan yang berpotensi diisi oleh teknologi Bitcoin. Namun, membangun jaringan overlay pada blockchain Bitcoin untuk memenuhi tujuan ini merupakan tantangan yang memiliki banyak sisi, baik secara teknis maupun dari sudut pandang peraturan.

Di PayPal, Marcus fokus pada perluasan jangkauan platform dan peningkatan pengalaman pengguna. Marcus kemudian pindah ke Facebook dan memimpin proyek ambisius perusahaan Diem (awalnya dikenal sebagai Libra). Inisiatif ini bertujuan untuk menciptakan stablecoin yang membuat transaksi keuangan semudah mengirim pesan teks. Meskipun awalnya sempat ramai, proyek ini menghadapi kemunduran peraturan yang signifikan, khususnya di bidang kepatuhan keuangan global.

Ikuti Kami di Google Berita

crypto.news

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *