Perusahaan penambangan kripto BitFuFu berencana untuk go public di bursa saham Nasdaq melalui kesepakatan SPAC dengan Arisz Acquisition Corp.
Menurut dokumen yang diajukan ke Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC), BitFuFu berencana untuk go public dengan simbol ticker “FUFU” setelah merger dengan Arisz Acquisition Corp diselesaikan. Penggabungan tersebut diperkirakan akan mendapat persetujuan dari dewan Arisz pada 24 Februari, demikian isi dokumen tersebut.
Setelah merger, BitFuFu akan menerbitkan total 150.000.000 saham biasa kepada pemegang saham Arisz dengan harga $10 per saham.
Menurut pengajuan, BitFuFu menambang 2,253 BTC pada paruh pertama tahun 2023, bernilai lebih dari $100,2 juta berdasarkan harga pasar saat ini. Pada saat itu, BitFuFu mengelola sekitar 131,000 penambang, yang terdiri dari 105,800 penambang sewaan, 20,600 penambang milik sendiri, dan 4,600 penambang Bitcoin yang dihosting pelanggan. Ini setara dengan kapasitas penambangan gabungan sebesar 15,2 EH/s, kata pengajuan tersebut.
Operasi BitFuFu dipahami terkait erat dengan Bitmain, pemain terkemuka dalam penambangan Bitcoin. Pada tahun 2021, BitFuFu mengumumkan kemitraan strategis dengan Bitmain, dengan mengatakan bahwa Bitmain akan menggunakan sumber dayanya, termasuk sistem manajemen pengoperasian dan pemeliharaan serta pasokan listrik yang stabil dari lahan penambangannya, untuk memastikan “pengalaman pengguna premium bagi klien BitFuFu.”
Didirikan pada tahun 2020, BitFuFu adalah platform penambangan awan yang memungkinkan pengguna untuk berpartisipasi dalam penambangan kripto tanpa perlu menyiapkan dan mengelola perangkat keras penambangan mereka sendiri. Dalam siaran pers di awal tahun 2022, BitFuFu mengatakan dalam siaran pers bahwa merger dengan Arisz Acquisition mewakili nilai pro forma perusahaan sekitar $1.5 miliar.
Ikuti Kami di Google Berita
