Setelah momen bullish jangka pendek di awal Oktober, pasar kripto kembali memerah. Perang Israel-Palestina mungkin menjadi salah satu penyebab sentimen bearish.
Menurut data yang diberikan oleh Santiment, tren “bullish” anjlok sebesar 93% selama 24 jam terakhir.
Harga BTC dan volume sosial bullish – 10 Oktober | Sumber: Santiment
Momentum penurunan terjadi ketika investor beralih dari altcoin ke Bitcoin (BTC). Menurut data CoinMarketCap (CMC), dominasi pasar BTC telah mencapai level tertinggi dalam tiga bulan sebesar 50,2%.
Sementara dominasi kripto andalan meningkat, harganya turun 0,65% selama sehari terakhir. Bitcoin diperdagangkan pada $27,665 dengan kapitalisasi pasar $539,8 miliar pada saat penulisan. Volume perdagangan 24 jam aset tersebut meningkat sebesar 60%, mencapai $12,1 miliar.
Perilaku investor ini menunjukkan peralihan mendadak dari altcoin ke BTC seiring dengan berkembangnya konflik.
Pada tanggal 9 Oktober, CEO Binance Changpeng Zhao (CZ) mengatakan dia memperkirakan harga Bitcoin akan mencapai level tertinggi baru sepanjang masa pada tahun 2025 karena acara halving yang sangat dinanti-nantikan akan ditayangkan pada bulan April 2024.
Sebelumnya hari ini, dompet BTC yang berisi hampir 3,000 koin senilai $82.37 juta menjadi hidup setelah sembilan tahun tidak aktif. Berdasarkan data dari Arkham Intelligence, paus mengirim 500 BTC ke alamat bc1q… zgyv dan 2,495 BTC ke bc1q…wnpu. Kedua alamat tersebut baru dibuat.
Kapitalisasi pasar kripto global turun 1,46% dalam 24 jam terakhir dan mencapai $1,07 triliun pada saat penulisan. Di sisi lain, volume perdagangan seluruh pasar melonjak sebesar 65%, mencapai $29 miliar, per CMC.
Ikuti Kami di Google Berita
